Adik Kecilku

Hari ini adik kecilku terbang ke Paris.

Bangga banget rasanya.
Ga pernah terbayang sebelumnya kalau salah satu di antara kami akan menyentuh Eropa.
Kami ini bukan dari keluarga kaya raya.
Ayah kami hanya seorang satpam.
Kami besar di sebuah tempat yang dikenal sebagai hutan.

Ah…tak pernah terpikirkan sama sekali.
Tapi hari ini adik kecilku membuat ini nyata bagi kami.

Dia layak mendapatkannya.
Setelah semua kerja keras dan doanya, ya dia layak.

Adikku itu memang penuh mimpi.
Salah satu mimpinya, dapat beasiswa s2 di luar negeri.

Tapi dia bukan sosok yang asal bermimpi lalu tidak melakukan apa-apa.
Dia bermimpi.
Día mencari cara untuk mencapai mimpinya itu.
Dia berusaha.
Dia berdoa.
Dia mengimani setiap doanya.

Hari ini, dia terbang ke Paris, dan akan berada di sana selama 1 bulan.
Itu memang bukan bagian dari mimpinya.
Tapi, aku percaya, satu saat nanti dia pasti akan menggapai mimpinya itu.

Dia yang memberiku inspirasi untuk terus bermimpi dan tidak takut bermimpi.


Selamat jalan, Adik kecilku.
Jaga diri selama di sana yah.
Sering-sering kirim kabar ke aku dan abang, supaya mama sama bapa ga khawatir.
Ingat untuk selalu doa ya.
Tuhan Yesus menjagamu di sana.

I am proud of you.
We are proud of you.

*dedicated to my beloved little sister